Seperti diketahui, kandungan serat glucomannan dalam shirataki membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Efeknya, Anda akan makan dalam jumlah lebih sedikit.
CARA MUDAH MENDAPATKAN PENGHASILAN TAMBAHAN KLIK DISINI
Shirataki identik dengan teksturnya yang kenyal. Bentuknya bisa mi atau beras. Di Jepang, shirataki dibuat dari tepung konyaku. Bahan baku tepung konyaku adalah umbi. Di Indonesia, umbi konyaku dapat diganti menggunakan porang atau Atturbung.
Pernah berpikir membuat shirataki sendiri? Jika jawabannya tidak, Anda mungkin dapat mencobanya sekarang, selagi banyak beraktivitas di rumah saja. Cara membuatnya mudah. Berikut resepnya, seperti disampaikan Jogja Porang Community dalam video bertajuk Cara Membuat Konnyaku dan Shirataki dari Umbi Porang.
Bahan:
Umbi porang 400 gram, cuci bersih lalu kupas
Kalsium hidroksida 6 gram, gunakan yang food grade
Air 100 cc, sebagai pengeras sekaligus penetralisir oksalat
Cara membuat:
1. Cuci bersih umbi porang. Kemudian kupas. Cuci kembali sampai tidak ada sisa tanah tersisa.
2. Potong, bagi menjadi 4 atau 8 bagian.
3. Rebus dalam air mendidih selama 25 menit.
4. Setelah 25 menit, tusuk umbi porang dengan garpu atau tusuk sate untuk mengecek apakah umbi sudah lunak.
5. Jika sudah matang, angkat umbi porang dari panci. Tiriskan.
6. Blender umbi porang sampai adonan mengental.
7. Sesudah kental, tuang adonan ke wadah.
8. Diamkan adonan selama 30 sampai 60 menit, sampai mengeras.
9. Aduk adonan yang sudah mengeras.
10. Campur kalsium hidroksida dengan air. Lalu tuangkan ke adonan porang. Aduk hingga rata.
11. Cetak adonan di wadah berbentuk kotak atau persegi panjang.
12. Tekan dan ratakan adonan sambil menghilangkan udara yang terperangkap pada adonan.
13. Diamkan adonan selama 1-2 jam, hingga mengeras.
14. Masukkan adonan ke dalam cetakan mi.
15. Siapkan air dalam panci.
16. Cetak adonan sampai bentuknya menyerupai mi, lalu masukkan ke dalam panci.
17. Panaskan air hingga mi shirataki matang.
18. Saring mi shirataki yang sudah matang. Kemudian tiriskan.
Selamat mencoba!
Shirataki identik dengan teksturnya yang kenyal. Bentuknya bisa mi atau beras. Di Jepang, shirataki dibuat dari tepung konyaku. Bahan baku tepung konyaku adalah umbi. Di Indonesia, umbi konyaku dapat diganti menggunakan porang atau Atturbung.
Pernah berpikir membuat shirataki sendiri? Jika jawabannya tidak, Anda mungkin dapat mencobanya sekarang, selagi banyak beraktivitas di rumah saja. Cara membuatnya mudah. Berikut resepnya, seperti disampaikan Jogja Porang Community dalam video bertajuk Cara Membuat Konnyaku dan Shirataki dari Umbi Porang.
Bahan:
Umbi porang 400 gram, cuci bersih lalu kupas
Kalsium hidroksida 6 gram, gunakan yang food grade
Air 100 cc, sebagai pengeras sekaligus penetralisir oksalat
Cara membuat:
1. Cuci bersih umbi porang. Kemudian kupas. Cuci kembali sampai tidak ada sisa tanah tersisa.
2. Potong, bagi menjadi 4 atau 8 bagian.
3. Rebus dalam air mendidih selama 25 menit.
4. Setelah 25 menit, tusuk umbi porang dengan garpu atau tusuk sate untuk mengecek apakah umbi sudah lunak.
5. Jika sudah matang, angkat umbi porang dari panci. Tiriskan.
6. Blender umbi porang sampai adonan mengental.
7. Sesudah kental, tuang adonan ke wadah.
8. Diamkan adonan selama 30 sampai 60 menit, sampai mengeras.
9. Aduk adonan yang sudah mengeras.
10. Campur kalsium hidroksida dengan air. Lalu tuangkan ke adonan porang. Aduk hingga rata.
11. Cetak adonan di wadah berbentuk kotak atau persegi panjang.
12. Tekan dan ratakan adonan sambil menghilangkan udara yang terperangkap pada adonan.
13. Diamkan adonan selama 1-2 jam, hingga mengeras.
14. Masukkan adonan ke dalam cetakan mi.
15. Siapkan air dalam panci.
16. Cetak adonan sampai bentuknya menyerupai mi, lalu masukkan ke dalam panci.
17. Panaskan air hingga mi shirataki matang.
18. Saring mi shirataki yang sudah matang. Kemudian tiriskan.
Selamat mencoba!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar