1. Cuci beras dengan wadah sebanyak beberapa kali sampai air cucian beras menjadi bening. Tujuannya supaya nasi menjadi bersih dari debu dan juga kerikil yang mungkin saja ikut masuk kedalam karung beras akibat dari proses penjemuran gabah. Pencucian beras sampai bersih ini juga dapat memperpanjang usia awetnya nasi atau lama tidak basi.
2. Rendam beras selama 10 sampai 15 menit kemudian tiriskan.
3. Kukus beras dengan panci yang dilengkapi kukusan, saat mengkukus juga gunakan jaring untuk menanak nasi, yang mana jaring ini bisa dibeli di toko kelontong atau di pasar tradisional. Lakukan pengukusan beras selama 15 sampai 20 menit, sampai beras menjadi alot atau tidak patah saat ditekuk dengan jari tangan.
4. Setelah tahap ketiga, rendam kembali beras yang alot itu dengan air panas mendidih selama 5 sampai 10 menit.
5. Terakhir kukus kembali dengan panci dan jaring kukusan sampai beras menjadi nasi matang, kurang lebih selama 15 menit.
Waktu yang dibutuhkan untuk menanak nasi dengan cara ini tergantung dari banyaknya beras yang yang akan ditanak menjadi nasi, semakin banyak maka akan semakin lama waktu yang diperlukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar